Wikipedia

Hasil penelusuran

Sabtu, 13 Juli 2019

Ungkapan Palsu

Teruntuk dirimu yang masih selalu menjadi sebuah tanda tanya untukku.

Agaknya, aku sedikit lupa
dari detik keberapa kita diperkenalkan
dari menit keberapa kita dipertemukan
dan entah sampai hari keberapa kita dipersatukan oleh sebuah semu yang menjadi harap palsu oleh semesta.

Ntah seperti apa waktu itu kamu memandangku
Ntah seperti apa waktu itu aku memandangmu
tak peduli apa ungkapan mereka, yang jelas semoga kita akan selalu terhubung oleh doa yang tulus dan dikelilingi oleh cinta.
iya cinta...
Awalnya aku fikir ini hanya semu semata
Namun lama-lama hati ini meleleh untuk menjadi bagian dari hidupmu
Untuk menjadi bagian dari keluargamu
Pertanyaan yang belom pernah kulontarkan kepadanya
semoga, semesta menjad saksinya
mendengarkanku memohon kepadanya, menyampaikan pesanku sampai ke arsynya
hingga didengar oleh seluruh penduduk surganya
dan mengabulkan doaku untuknya.

Engkau zat yang maha pengasih, berikanlah seluruh kasihmu kepadaku tanpa berkurang sedikitpun cinta untukku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar